STUDI
KASUS
Dewasa ini,
pertumbuhan penduduk makin menjadi di Indonesia saja jumlah penduduk pada
sensus tahun 2010 mencapai 237.556.363 orang (Wikipedia.org). Banyaknya penduduk di Indonesia ini maka
diperlukanlah sumber pangan yang banyak dan berkualitas baik. Peternakan di
Indonesia membutuhkan jumlah ternak (yang menjadi sumber lauk setiap hari) yang
banyak dan berkualitas baik untuk mencukupi kebutuhan rakyat Indonesia. Untuk
mendapatkan ternak yang mempunyai kulitas baik diperlukanlah pakan ternak yang
baik, dibawah ini adalah salah satu contoh untuk persaingan industri pakan
ternak yang melibatkan PT. Bangkrut Abadi, PT. Selalu Bangkrut dan PT. Super Bangkrut.
Berikut studi kasusnya.
Perusahaan Bangkrut Abadi merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri pakan ternak. Perusahaan ingin mengetahui perubahan minat konsumen produk Bangkrut Abadi terhadap dua produk saingan mereka dari Selalu Bangkrut dan Super Bangkrut.
Hal
ini dilakukan perusahaan untuk menghadapi perubahan minat konsumen terhadap
produknya. Maka dari itu bagian PSI (Production Sales and Inventory)
Bangkrut Abadi melakukan survei tentang produk mereka dan produk dari Selalu
Bangkrut dan
Super Bangkrut.
Mereka
melakukan penyelesaian menggunakan rantai markov. Berikut merupakan perkiraan
jumlah perpindahan konsumen PT. Bangkrut Abadi
- Jika minggu ini konsumen membeli pakan ternak di Bangkrut Abadi maka minggu depan akan berpeluang 34,5% konsumen akan membeli pakan ternak di Bangkrut Abadi, 33,6% konsumen akan membeli pakan ternak di Selalu Bangkrut dan 31,9% konsumen akan membeli pakan ternak di Super Bangkrut.
- Jika minggu ini konsumen membeli pakan ternak di di Selalu Bangkrut maka minggu depan akan berpeluang 31,5% konsumen akan membeli pakan ternak di Bangkrut Abadi, 28,9% konsumen akan membeli pakan ternak di Selalu Bangkrut dan 39,6% konsumen akan membeli pakan ternak di Super Bangkrut.
- Jika minggu ini konsumen membeli pakan ternak di Super Bangkrut maka minggu depan akan berpeluang 32,6% konsumen akan membeli pakan ternak di Bangkrut Abadi, 32,5% konsumen akan membeli pakan ternak di di Selalu Bangkrut dan 34,9% konsumen akan membeli pakan ternak di Super Bangkrut.
Diketahui
market share dari ketiga perusahaan pakan ternak tersebut yaitu 32,5%, 33,1%, dan 34,4%. Berapakah peluang market share untuk minggu kelima dari
ketiga perusahaan pakan ternak tersebut ?
Manajemen ingin mengetahui peluang maret share pada kasus ini untuk minggu
ke lima. Cara
yang digunakan dengan menggunakan
dua buah metode, yaitu perhitungan manual dan menggunakan software POM-QM.
Perhitungan Software Rantai Markov
Perhitungan software rantai markov dilakukan dengan menggunakan software pom-qm. Berikut adalah penyelesaiannya. Langkah pertama
dalam melakukan perhitungan software
yaitu membuka dahulu software pom-qm.exe,
Muncul
tampilan seperti yang terlihat pada gambar 4.15 dan 4.16.
Gambar
4.15 Tampilan Software Pom-Qm
Gambar 4.16 Tampilan Awal
Software Pom-Qm
Klik makrov analysis untuk menjalankan perhitungan rantai makrov. Muncul
tampilan seperti yang terlihat pada gambar 4.17.
Gambar
4.17 Tampilan Software Pom-Qm dari Makrov Analysis
Klik New untuk masuk ke perhitungan rantai makrov. Muncul tampilan
seperti yang terlihat pada gambar 4.18.
Gambar 4.18 Tampilan Software Pom-Qm dari Makrov Analysis
Masukan judul di kolom title dan mengatur jumah state lalu klik ok. Muncul tampilan
seperti yang terlihat pada gambar 4.19.
Gambar 4.19 Tampilan Software Pom-Qm dari Makrov Analysis
Masukan data market share untuk initial lalu
masukan pula kemungkinan-kemungkinan yang terjadi pada kolom state. Muncul tampilan seperti yang
terlihat pada gambar 4.20.
Gambar 4.20 Tampilan Software Pom-Qm dari Makrov Analysis Setelah Input Data
Klik solve untuk menampilkan output data. Muncul tampilan seperti yang
terlihat pada gambar 4.21.
Gambar 4.21 Tampilan Software Pom-Qm dari Makrov
Analysis Setelah Solve
Keluar output lainnya bila mengklik makrov
analysis result ataupun state analysis. Muncul tampilan seperti yang
terlihat pada gambar 4.22 dan 4.23.
Gambar 4.22 Tampilan Software Pom-Qm dari Output Makrov Analysis Result
Gambar 4.23 Tampilan Software Pom-Qm dari Output State Analysis
Minggu pertama terjadi kenaikan market share yang terjadi
pada PT. Bangkrut
abadi yang naik hingga 32,85%, sedangkan
untuk PT.
Selalu Bangkrut menurun hingga mencapai 31,67% dan PT. Super Bangkrut
terjadi penaikan hingga
menjadi 35,48%. Minggu kedua hingga
minggu ke lima tidak tejadi kenaikan ataupun penurunan pada PT. Bangkrut abadi, PT. Selalu Bangkrut dan PT. Super Bangkrut
hal ini lah yang dinamakan bahwa probabilitas hasil perhitungan kedua matriks
itu bernilai sama atau tidak berubah apabila dihitung untuk periode-periode
selanjutnya. Angka diatas berati pada minggu pertama PT. Bangkrut abadi dan PT. Super Bangkrut
mendapatkan kenaikan pangsa pasar (market share)
sedangkan untuk PT. Selalu Bangkrut mendapatkan penurunan pangsa pasar (market share). Minggu kedua PT. Bangkrut abadi dan PT. Selalu Bangkrut mendapatkan kenaikan
pangsa pasar (market share) sedangkan
untuk PT.
Super Bangkrut mendapatkan penurunan pangsa pasar (market share). Minggu ketiga hingga minggu kelima pangsa
pasar (market share) tidak berubah sama sekali
kondisi ini disebut dengan probabilitas keadaan tetap (steady state probability).
Pembulatan angka pun terjadi pada sofware POM-QM ini
menjadi 2 digit angka di belakang koma, hal ini dilakukan untuk mempermudah
perhitungan selanjutnya jika menggunakan acuan hasil dari penggunaan software
namun angka yang didapat tidak presisi.
Rantai Makrov Literasi dan Studi Kasus (3) (Selesai)
Reviewed by Erian Sutantio
on
June 05, 2020
Rating:
No comments: