Limbah B3

 Dear Blogger,

 

Have A Good Day,

 

Semoga readers semua dalam keadaan sehat selalu ya. Pada kesempatan kali ini gue akan menjelaskan limbah B3 dan jenis jenisnya beserta sifat nya. Secara jujur karena di minggu kemarin gue juga baru bawain materi tentang limbah B3 di salah satu perusahaan training, gue coba menyampaikannya lagi. Adapun secara jujur limbah B3 merupakan hal yang menarik bagi gue karena bagaimanapun limbah B3 mau tidka mau merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari seperti contohnya :

          Lampu TL

 Termometer Merkuri

 

Nah 2 item tersebut merupakan item yang sering dikonsumsi oleh khayalak ramai, yang sebenrnya kita juga patut menanganinya secara tepat.  Oke tanpa berlama lama mari kita bawakan materi kali ini yaitu limbah B3. Here we go.

Secara definisi limbah B3 merupakan sisa suatu usaha dan/atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya beracun. Kenapa si harus dilakukan pengolahan?

·      Kerusakan pada lingkungan hidup dan rantai makanan

Contoh yang memiliki dampak besar adalah kasus keracunan Minamata dimana setelah dilakukan penelitian terhadap penyakit yang diderita oleh warga sekitar (secara sosioculture adalah nelayan dan makanan sehari hari adalah ikan) berupa gangguan syaraf pusat (sulit berkomunikasi dan bergerak) dikarenakan ikan yang mereka konsumsi terdampak oleh metil merkuri yang dibuang oleh perusahaan yang berada di sekitar teluk minamata.

·      memiliki dampak berbahaya terhadap manusia dan mahluk hidup lainnya

Selain kasus Minamata kasus lainnya yang berbahaya antara lain gas orange saat perang Vietnam USA dimana generasi setelahnya banyak mengalami mutase genetik yang berbahaya (bukan yang keren keren kaya di film X-MEN ya) diantarnya seperti gambar dibawah ini, mengerikan.

 

Korban Gas Agent Orange Vietnam

Kemudian terkait limbah B3 juga memiliki karakteristik khusus atau spesifik, jika mengacu ke regulasi permenlh 14/2013 tentang simbol dan label limbah b3, berikut merupakan sifat sifatnya :

Karakteristik Limbah B3

 

                Dari karakteristik bisa terlihat beberpa jenis karakteristik diantaranya flammable (mudah terbakar), reaktif, infeksius, korosif (merusak atau menghancurkan zat lain secara kontak langsung melalui reaksi kimia), eksplosive (mudah meledak), toxic (beracun), dan berbahaya untuk lingkungan (dapat menyebabkan kerusakan lingkungan).

                Oke readers, mungkin itu dulu yang bisa saya sampaikan, di sesi berikutnya limbah B3 nanti akan kita bahas tentang jenis jenis limbah b3 dan cara penanganannya. Semoga bermanfaat.

 

Terima kasih,

Regards,

 

 

E

 

Referensi :

Permen LHK 06 Tahun 2021 tentang tata cara dan persyaratan pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun

PP No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Permen LHK 14 Tahun 2013 tentang simbol dan label limbah b3